Sevilla – Drama memanas di Estadio de la Cartuja! Pertandingan Betis vs Girona yang seharusnya bisa jadi ajang Real Betis meraih tiga poin malah berakhir dengan hasil imbang 1-1. Yang bikin sakit hati, pemain bintang pinjaman Manchester United, Antony, harus diusir wasit lewat kartu merah di menit-menit akhir. Alamak!
Laga yang berlangsung Minggu malam (23/11) waktu Indonesia ini memang berlangsung dengan tensi tinggi sejak peluit pertama ditiup. Kedua tim bermain keras, tapi yang paling jadi sorotan tentu saja insiden kartu merah Antony yang bikin Real Betis harus mengakhiri pertandingan dengan 10 pemain.
Pertandingan Betis vs Girona
Pertandingan betis vs girona ini dimulai dengan Girona yang tampil lebih efektif di babak pertama. Tim tamu itu sukses memecah kebuntuan di menit ke-20 lewat gol Vladyslav Vanat yang memanfaatkan umpan terobosan dari Bryan Gil. Girona benar-benar memanfaatkan ruang yang ada di kotak penalti untuk menciptakan peluang bersih, sementara Betis malah kesulitan mencari ritme permainan mereka.
Los Verdiblancos sendiri sebenarnya punya beberapa peluang emas untuk menyamakan kedudukan di babak pertama. Antony, Cucho Hernandez, dan Giovani Lo Celso sudah mencoba berbagai cara untuk jebol gawang Girona. Tapi sayangnya, penampilan gemilang kiper Girona, Paulo Gazzaniga, bikin semua usaha mereka sia-sia. Skor 1-0 untuk keunggulan Girona bertahan sampai turun minum.
Situasi berubah di babak kedua. Pelatih Real Betis, Manuel Pellegrini, langsung melakukan tiga pergantian pemain sekaligus untuk mengejar ketertinggalan. Masuk Aitor Ruibal, Abde Ezzalzouli, dan Sofyan Amrabat untuk memberikan energi baru bagi tim tuan rumah.
Hasilnya? Los Verdiblancos akhirnya bisa menyamakan kedudukan di menit ke-75 lewat sundulan Diego Gomez yang memanfaatkan sepak pojok dari Isco. Stadio de la Cartuja langsung meledak! Tapi drama belum selesai sampai di situ.
Kedua tim yang sama-sama ngotot pengen menang terus meningkatkan tempo permainan. Wasit pun jadi sibuk mengeluarkan kartu kuning – lima kartu kuning keluar dalam tempo 10 menit! Dua untuk Real Betis dan tiga untuk Girona. Pertandingan benar-benar memanas.
Dan klimaksnya datang di masa injury time babak kedua. Antony melakukan pelanggaran keras yang akhirnya membuat wasit mengeluarkan kartu merah langsung. Real Betis harus mengakhiri laga dengan 10 pemain, dan skor imbang 1-1 bertahan sampai peluit panjang ditiup.
Head to Head Betis vs Girona
Kalau kamu lihat catatan pertemuan kedua tim ini, Real Betis sebenarnya sangat dominan. Dari 16 kali pertemuan sejak 2009, Real Betis menang 11 kali, Girona cuma menang 2 kali, dan sisanya 3 kali imbang.
Secara statistik, Betis mencetak total 28 gol sementara Girona cuma 16 gol dalam semua pertemuan mereka. Artinya, Real Betis rata-rata bisa cetak 1,8 gol per pertandingan melawan Girona, sementara Girona cuma 1,0 gol per pertandingan.
Yang lebih mengesankan lagi, di kandang sendiri Real Betis punya rekor yang sangat bagus. Mereka bahkan belum pernah kalah dari Girona di kandang dalam beberapa tahun terakhir. Makanya hasil imbang kali ini memang cukup mengecewakan untuk Betis, apalagi mereka sempat tampil bagus di babak kedua.
Dalam 5 pertemuan terakhir, Real Betis menang 3 kali, imbang 1 kali, dan kalah 1 kali. Jadi dominasi mereka atas Girona memang cukup konsisten. Persentase kemenangan Betis atas Girona mencapai 69% – angka yang cukup fantastis!
Anthony Kena Kartu Merah
Ini nih yang bikin sakit hati para pendukung Real Betis. Antony, yang sejak dipinjam dari Manchester United tampil cemerlang dengan mencetak tiga gol dalam enam penampilan pertamanya di La Liga, harus merasakan pahitnya kartu merah di pertandingan ini.
Kejadiannya terjadi di menit 90+1. Antony mengangkat kakinya terlalu tinggi saat mencoba menyambut bola, dan gerakannya itu malah mengenai wajah pemain Girona. Waduh! Wasit awalnya cuma memberi pelanggaran biasa, tapi setelah meninjau VAR, keputusan diubah menjadi kartu merah langsung.
Banyak yang bilang pelanggaran Antony ini agak konyol karena dilakukan di situasi yang sebenarnya tidak terlalu genting. Real Betis saat itu sudah bermain imbang 1-1 dan tinggal beberapa menit lagi pertandingan selesai. Kenapa harus melakukan tekel yang terlalu agresif?
Sejak tiba di Spanyol dengan status pinjaman, Antony memang tampak “bangkit kembali” dari performa buruknya di Manchester United. Di bawah bimbingan pelatih Manuel Pellegrini, dia sudah mencetak 3 gol, memberikan 2 assist, dan bahkan memenangkan tiga gelar “Pemain Terbaik Pertandingan”.
Performa gemilangnya terus ditunjukkan sebelum insiden kartu merah ini. Jadi kartu merah ini benar-benar noda hitam di tengah penampilan apiknya bersama Los Verdiblancos. Pemain berusia 24 tahun ini pasti sangat menyesal dengan tindakannya.
Yang pasti, kartu merah ini akan membuat Antony harus absen di pertandingan berikutnya, dan itu bisa jadi pukulan telak buat strategi Real Betis ke depannya.
Klasemen
Hasil imbang ini punya dampak cukup signifikan untuk kedua tim di klasemen La Liga. Real Betis sekarang berada di peringkat lima klasemen dengan raihan 21 poin dari 13 pertandingan yang sudah dimainkan. Posisi ini sebenarnya cukup bagus, tapi tentu mereka ingin lebih – apalagi mereka kehilangan dua poin penting di kandang sendiri.
Untuk Girona, situasinya jauh lebih genting. Mereka masih terbenam di zona degradasi dengan raihan 11 poin dari 13 laga. Posisi mereka di peringkat 18 memang cukup mengkhawatirkan. Yang bikin situasi mereka makin sulit, mereka kalah selisih gol dari Osasuna yang berada di zona aman.
Di puncak klasemen La Liga, persaingan juga memanas. Real Madrid berhasil merebut posisi puncak dari Barcelona setelah meraih kemenangan di pertandingan mereka. Atletico Madrid juga menang di laga mereka, yang membuat persaingan empat besar makin ketat.
Buat Real Betis, kehilangan dua poin di kandang sendiri tentu bikin mereka harus bekerja lebih keras untuk mempertahankan posisi lima besar yang membuka peluang ke kompetisi Eropa musim depan. Sementara untuk Girona, setiap poin sangat berharga dalam perjuangan mereka untuk menghindari degradasi.
Menariknya, di kandang sendiri Real Betis sebenarnya punya performa yang cukup solid dengan rekor 4 menang, 0 imbang, dan 2 kalah di enam pertandingan kandang mereka musim ini. Tapi hasil imbang kemarin menunjukkan bahwa mereka harus lebih konsisten kalau mau bersaing di posisi atas.
Penutup
Pertandingan betis vs girona ini memang penuh drama dari awal sampai akhir. Real Betis yang seharusnya bisa menang dengan mudah mengingat catatan head to head dan performa mereka di kandang, malah harus puas dengan satu poin karena kartu merah Antony di akhir pertandingan.
Untuk Antony sendiri, ini jadi pelajaran berharga. Dia datang ke Real Betis untuk membuktikan diri setelah performa buruk di Manchester United, dan memang dia sudah menunjukkan kemampuan sebenarnya dengan penampilan cemerlang. Tapi satu momen emosional di menit-menit akhir bisa menghapus semua kerja kerasnya.
Kamu bisa lihat sendiri betapa pentingnya kontrol emosi dalam sepak bola modern. Satu pelanggaran ceroboh bisa mengubah segalanya – dari tiga poin jadi satu poin, dari pahlawan jadi masalah. Antony harus belajar dari kesalahan ini kalau dia ingin benar-benar bangkit dan membuktikan diri di La Liga.
Buat Real Betis, mereka harus segera move on dan fokus ke pertandingan berikutnya. Kehilangan Antony karena skorsing pasti akan terasa, tapi mereka punya skuat yang cukup dalam untuk menutupi ketidakhadirannya. Manuel Pellegrini sebagai pelatih berpengalaman pasti sudah punya rencana cadangan.
Sementara untuk Girona, hasil imbang ini sebenarnya cukup bagus mengingat mereka bermain melawan tim yang secara kualitas lebih baik. Tapi mereka tetap harus cepat-cepat mengumpulkan poin kalau tidak mau terdegradasi. Persaingan di zona merah La Liga musim ini sangat ketat, dan setiap poin sangat berharga.
Yang pasti, pertandingan ini jadi pengingat bahwa di sepak bola, apa pun bisa terjadi. Favorit bisa tersandung, pemain bintang bisa bikin kesalahan fatal, dan satu momen bisa mengubah jalannya pertandingan. Itulah kenapa kita semua suka sepak bola, kan?
Real Betis sekarang harus berbenah dan mempersiapkan diri untuk tantangan berikutnya. Dengan atau tanpa Antony, mereka harus bisa mempertahankan posisi lima besar mereka di klasemen. Sementara Girona harus terus berjuang keras untuk keluar dari zona degradasi sebelum terlambat.
Pertandingan La Liga memang selalu penuh kejutan dan drama. Dan laga betis vs girona kemarin adalah bukti nyata bahwa di sepak bola, sampai peluit panjang ditiup, apa pun masih mungkin terjadi. Ahhhhhh… kartu merah Antony benar-benar bikin sakit hati ya!
