Jadwal Kualifikasi Piala Asia AFC 2027 Resmi Dirilis

Jadwal kualifikasi Piala Asia AFC 2027 telah menjadi sorotan penting bagi kita para penggemar sepak bola Asia, dengan persaingan yang semakin memanas menuju putaran final. 

Sejauh ini, kompetisi yang berlangsung dari 12 Oktober 2023 hingga 31 Maret 2026 ini telah menyajikan 489 gol dari 168 pertandingan dengan rata-rata 2,91 gol per pertandingan. Meskipun demikian, hanya 6 tim lagi yang akan mendapatkan tiket lolos ke putaran final Piala Asia 2027.

Sementara itu, kualifikasi Piala Asia 2027 menjadi sangat menarik untuk kita ikuti, terutama dari sudut pandang ASEAN. Timnas Indonesia sudah memastikan diri sebagai satu-satunya wakil Asia Tenggara yang lolos ke Piala Asia 2027 yang akan digelar di Arab Saudi pada 7 Januari hingga 5 Februari 2027. 

Selain Indonesia, masih ada 5 negara ASEAN lainnya yang berjuang keras untuk menyusul, yaitu Filipina, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Vietnam. 

Persaingan paling sengit terjadi di Grup F, di mana Malaysia saat ini memimpin dengan 12 poin, unggul tipis 3 poin dari Vietnam di posisi kedua. Tidak kalah menarik, Filipina saat ini menempati posisi pertama Grup A dengan 10 poin hasil dari tiga kemenangan dan satu hasil seri.

AFC umumkan jadwal resmi matchday ke-5

Asosiasi Sepak Bola Asia (AFC) baru-baru ini merilis jadwal resmi matchday kelima untuk kualifikasi Piala Asia AFC 2027. Pengumuman ini menjadi momen penting bagi tim-tim yang masih berjuang mendapatkan tiket ke putaran final di Arab Saudi. Jadwal ini merupakan bagian dari rangkaian kualifikasi putaran ketiga yang telah dimulai sejak Maret 2025 dan akan berakhir pada Maret 2026.

Pertandingan dimulai 18 November 2025

Berdasarkan jadwal resmi yang diumumkan AFC, matchday kelima kualifikasi Piala Asia 2027 akan dimulai pada Selasa, 18 November 2025. Hari pertama kompetisi akan diisi dengan sepuluh pertandingan yang melibatkan 20 tim dari berbagai grup. Pertandingan paling awal pada hari tersebut mempertemukan Timor-Leste melawan Tajikistan yang dijadwalkan kick-off pada pukul 06:30 pagi.

Selanjutnya, rangkaian pertandingan akan berlanjut dengan Pakistan menghadapi Syria pada pukul 09:00 pagi. Sementara itu, dua jam kemudian, dua pertandingan akan berlangsung hampir bersamaan yaitu Sri Lanka melawan Thailand pada pukul 10:15 pagi dan Filipina menghadapi Maladewa pada pukul 10:30 pagi.

Khusus bagi tim-tim ASEAN, jadwal matchday kelima ini menjadi sangat krusial. Thailand akan bertandang ke Sri Lanka pada pukul 10:15 pagi, sedangkan Malaysia akan menjamu Nepal pada pukul 13:00 siang. Pertandingan lain yang tidak kalah menarik adalah Hong Kong melawan Singapura yang akan digelar di Kai Tak Stadium pada pukul 20:00 waktu setempat atau 12:00 siang waktu standar.

Pertandingan tersebar di berbagai zona waktu Asia

AFC telah menyusun jadwal pertandingan dengan mempertimbangkan berbagai zona waktu di Asia. Hal ini terlihat dari distribusi waktu kick-off yang tersebar mulai dari pagi hingga sore hari. Perbedaan zona waktu menjadi pertimbangan penting dalam penyusunan jadwal ini untuk memastikan semua tim mendapatkan waktu istirahat yang cukup.

Rangkaian pertandingan pada 18 November 2025 akan ditutup dengan Yemen melawan Bhutan pada pukul 14:30. Namun, jadwal matchday kelima tidak berakhir di situ saja. Keesokan harinya, 19 November 2025, akan digelar pertandingan antara Laos dan Vietnam pada pukul 12:00 siang.

Berikut adalah jadwal lengkap pertandingan Matchday 5 kualifikasi Piala Asia AFC 2027:

Selasa, 18 November 2025:

  • Timor-Leste vs Tajikistan (06:30)
  • Pakistan vs Syria (09:00)
  • Sri Lanka vs Thailand (10:15)
  • Filipina vs Maladewa (10:30)
  • Hong Kong vs Singapura (12:00)
  • Brunei Darussalam vs Lebanon (12:15)
  • Malaysia vs Nepal (13:00)
  • Turkmenistan vs Chinese Taipei (13:45)
  • Bangladesh vs India (14:00)
  • Yemen vs Bhutan (14:30)

Rabu, 19 November 2025:

  • Laos vs Vietnam (12:00)

Dengan jadwal yang sudah ditetapkan ini, tim-tim peserta kualifikasi Piala Asia AFC 2027 kini dapat mempersiapkan diri dengan lebih matang. Bagi tim-tim ASEAN seperti Filipina, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Vietnam, matchday kelima ini menjadi kesempatan emas untuk memperkuat posisi mereka di klasemen grup masing-masing. Persaingan di Grup A, C, D, dan F diprediksi akan semakin ketat menjelang akhir babak kualifikasi.

AFC juga telah mengonfirmasi bahwa matchday keenam sekaligus terakhir di putaran ketiga ini akan digelar pada 31 Maret 2026. Dengan demikian, hasil dari matchday kelima ini akan sangat menentukan peta persaingan menuju putaran final Piala Asia AFC 2027 di Arab Saudi.

Tim ASEAN bersaing ketat untuk tiket Piala Asia 2027

Persaingan tim-tim ASEAN dalam kualifikasi Piala Asia AFC 2027 semakin memanas menjelang matchday kelima. Lima negara Asia Tenggara masih berjuang keras mendapatkan tiket ke putaran final, dengan berbagai skenario menarik di masing-masing grup.

Filipina hadapi Maladewa demi puncak klasemen Grup A

Filipina akan menghadapi Maladewa pada 18 November 2025 pukul 10:30 pagi untuk mempertahankan posisi puncak Grup A. Tim besutan Carles Cuadrat ini sebelumnya berhasil menang telak 4-1 saat bertemu Maladewa di Capas pada Maret lalu. Kemenangan tersebut ditandai dengan penampilan impresif Randy Schneider yang terlibat dalam tiga gol, termasuk memberikan assist kepada Bjorn Kristensen pada menit ke-19.

Saat ini, Filipina mengoleksi 10 poin, sama dengan Tajikistan, namun unggul dalam selisih gol. Kemenangan pada laga ini sangat penting bagi Filipina yang mengincar kembali ke Piala Asia setelah debut mereka pada 2019. Maladewa sendiri berada di posisi terbawah klasemen setelah kalah dalam empat pertandingan sebelumnya.

Singapura dan Hong Kong bentrok di Grup C

Pertarungan krusial akan terjadi antara Singapura dan Hong Kong di Kai Tak Stadium pada 18 November 2025. Kedua tim saat ini memiliki poin identik di puncak klasemen Grup C, yakni 8 poin dari empat pertandingan. Pemenang dari laga ini akan otomatis lolos ke Piala Asia 2027 berkat keunggulan head-to-head yang menjadi penentu pertama dalam aturan tiebreak.

Pertandingan ini menawarkan bonus besar bagi kedua tim. Pemain Singapura berpeluang mendapatkan hingga IDR 634.204.609,17 per orang jika berhasil lolos, dengan total dana sekitar IDR 15,8 miliar. Sementara itu, Asosiasi Sepak Bola Hong Kong (HKFA) juga menjanjikan bonus sebesar IDR 15,8 miliar untuk dibagikan kepada pemain yang terlibat dalam pertandingan jika mereka menang.

Thailand incar kemenangan atas Sri Lanka di Grup D

Thailand akan bertandang ke Kolombo untuk menghadapi Sri Lanka pada 18 November 2025. Pelatih Anthony Hudson menegaskan bahwa timnya hanya menargetkan kemenangan dalam laga krusial ini. Thailand harus mengatasi tantangan tanpa striker Supachai Chaided yang cedera, namun tetap percaya diri dengan pemain-pemain yang ada.

Thailand saat ini berada di peringkat kedua Grup D dengan sembilan poin, sama dengan Turkmenistan yang memimpin klasemen. Sri Lanka sendiri menduduki posisi ketiga dengan enam poin, hasil dari dua kemenangan dan dua kekalahan. Menariknya, Thailand belum pernah kalah dari Sri Lanka dalam tujuh pertemuan sejak 1979.

Malaysia dan Vietnam bersaing di Grup F

Persaingan Malaysia dan Vietnam di Grup F menjadi sorotan utama dalam jadwal kualifikasi Piala Asia AFC 2027. Malaysia sukses mengejutkan Vietnam dengan kemenangan telak 4-0 pada pertemuan terakhir di Stadion Bukit Jalil, Juni lalu. Gol-gol dari Joao Figueiredo (menit 49), Rodrigo Holgado (menit 59), La’Vere Corbin-Ong (menit 67), dan Dion Cools (menit 88) membawa Harimau Malaya unggul tiga poin di puncak klasemen.

Kemenangan tersebut menjadi yang pertama bagi Malaysia atas Vietnam sejak terakhir kali melakukannya pada Piala AFF 2014. Saat ini, Malaysia memimpin klasemen Grup F dengan enam poin, sementara Vietnam di posisi kedua dengan tiga poin. Keduanya masih harus bersaing dengan Nepal dan Laos untuk satu-satunya tiket lolos dari Grup F.

Vietnam sendiri sebelumnya sempat menunjukkan kekuatan dengan mengalahkan Laos 5-0 pada matchday pertama. Tim asuhan Kim Sang-sik itu masih berpeluang lolos meski kalah dari Malaysia karena masih memiliki empat pertandingan tersisa di Grup F.

Bagaimana posisi klasemen sementara tiap grup?

Menjelang matchday kelima, klasemen sementara di berbagai grup kualifikasi Piala Asia AFC 2027 menunjukkan persaingan yang semakin ketat. Tim-tim ASEAN berada dalam posisi strategis di beberapa grup, dengan peluang lolos yang masih terbuka lebar.

Grup A: Filipina dan Tajikistan sama kuat

Persaingan di Grup A menunjukkan keseimbangan kekuatan antara Filipina dan Tajikistan. Kedua tim mengumpulkan poin identik, yakni 10 poin dari empat pertandingan. 

Meskipun demikian, Filipina masih unggul tipis berkat selisih gol yang lebih baik (+8) dibandingkan Tajikistan (+6). Tim Azkals telah mencetak 13 gol dan kebobolan 5 gol, sementara Tajikistan mencetak 8 gol dan hanya kebobolan 2 gol.

Sementara itu, Timor-Leste berada di posisi ketiga dengan 3 poin, hasil dari satu kemenangan melawan Maladewa. Maladewa sendiri masih terdampar di posisi juru kunci tanpa poin, setelah kalah dalam empat pertandingan yang telah dijalani dengan selisih gol -9.

Grup C: Singapura dan Hong Kong imbang poin

Singapura dan Hong Kong, China kini berbagi puncak klasemen Grup C dengan perolehan 8 poin. Kedua tim mencatatkan hasil identik dengan 2 kemenangan dan 2 hasil imbang. Pada pertemuan pertama di National Stadium Singapura, kedua tim bermain imbang tanpa gol. 

Selisih gol Hong Kong sedikit lebih baik (+2) dengan 6 gol masuk dan 4 gol kebobolan, dibandingkan Singapura yang juga memiliki selisih gol +2 tetapi dengan 5 gol masuk dan 3 gol kebobolan.

Pada saat yang sama, Bangladesh dan India terpuruk di posisi bawah dengan masing-masing mengumpulkan 2 poin. Keduanya masih belum meraih kemenangan setelah empat pertandingan, dengan catatan 2 hasil imbang dan 2 kekalahan.

Grup D: Thailand dan Turkmenistan bersaing ketat

Thailand dan Turkmenistan kini sama-sama mengoleksi 9 poin di Grup D. Namun, Turkmenistan berada di posisi pertama berkat keunggulan head-to-head setelah mengalahkan Thailand 3-1 pada matchday kedua. Thailand sendiri mencatatkan performa ofensif yang lebih baik dengan 10 gol yang dihasilkan dan 4 gol yang kebobolan (selisih +6), sementara Turkmenistan mencetak 7 gol dan kebobolan 4 gol (selisih +3).

Sri Lanka berada di posisi ketiga dengan 6 poin, masih berpeluang untuk menyalip salah satu dari dua tim teratas. Sementara itu, Chinese Taipei sudah dipastikan tersingkir setelah kalah dalam empat pertandingan dengan selisih gol -10.

Grup F: Malaysia unggul tipis atas Vietnam

Malaysia memimpin klasemen Grup F dengan sempurna setelah memenangi seluruh empat pertandingan yang telah dijalani. Harimau Malaya mengoleksi 12 poin dengan catatan 14 gol yang dihasilkan dan hanya 1 gol yang kebobolan, menghasilkan selisih gol yang mengesankan (+13). Kemenangan telak 4-0 atas Vietnam pada matchday kedua menjadi kunci keunggulan mereka di puncak klasemen.

Vietnam berada di posisi kedua dengan 9 poin, hasil dari tiga kemenangan dan satu kekalahan. Skuad The Golden Star masih menjaga peluang untuk lolos dengan selisih gol +4 dari 9 gol yang dihasilkan dan 5 gol yang kebobolan. Sementara itu, Laos berada di posisi ketiga dengan 3 poin dan Nepal terpuruk di posisi terbawah tanpa poin.

Apa skenario kelolosan tim ASEAN di matchday 5?

Kualifikasi menuju Piala Asia AFC 2027 memasuki tahap krusial dengan sejumlah skenario menarik bagi tim-tim ASEAN. Berbeda dengan tahapan kualifikasi sebelumnya, putaran ketiga ini memiliki aturan yang lebih ketat untuk lolos ke putaran final yang akan digelar di Arab Saudi.

Hanya juara grup yang lolos otomatis

Format kualifikasi Piala Asia AFC 2027 putaran ketiga menetapkan bahwa hanya juara grup yang berhak mendapatkan tiket langsung ke turnamen final. Dari enam grup yang ada, hanya enam tim teratas yang akan lolos otomatis bergabung dengan 18 tim yang telah lolos dari Preliminary Joint Qualification Round 2.

Ini berarti persaingan menjadi sangat ketat karena tidak ada jalan alternatif seperti peringkat terbaik kedua atau playoff tambahan untuk mendapatkan tiket ke Arab Saudi.

Bagi tim-tim ASEAN seperti Filipina, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Vietnam, kondisi ini mengharuskan mereka untuk finis di puncak klasemen. Situasi ini terasa berat terutama bagi Singapura dan Hong Kong di Grup C yang saat ini berbagi poin yang sama. 

Namun, peraturan menyebutkan bahwa pemenang pertandingan di Kai Tak Stadium pada 18 November akan dipastikan lolos ke Piala Asia, terlepas dari hasil di matchday terakhir.

Selisih gol bisa jadi penentu akhir

Meskipun selisih gol sering menjadi faktor penentu di berbagai kompetisi, dalam kualifikasi Piala Asia AFC 2027, hasil head-to-head memiliki prioritas utama. Berdasarkan Pasal 7.3 Peraturan Kompetisi, jika tim-tim memiliki poin sama, penentu pertama adalah poin dalam pertandingan head-to-head di antara tim-tim tersebut. 

Selanjutnya, barulah selisih gol dalam pertandingan head-to-head, jumlah gol yang dicetak dalam pertandingan head-to-head, dan kemudian selisih gol keseluruhan.

Oleh karena itu, ketika dua tim seperti Singapura dan Hong Kong bertemu pada matchday kelima dengan poin yang sama (8 poin), pemenangnya praktis mengamankan posisi puncak grup berkat keunggulan head-to-head. Sementara itu, untuk situasi dengan lebih dari dua tim berimbang, proses evaluasi menjadi lebih kompleks dengan penerapan kriteria berurutan.

Kemenangan besar jadi target utama

Menghadapi persaingan ketat, tim-tim ASEAN membutuhkan kemenangan telak pada matchday kelima. Tidak hanya sekadar menang, margin kemenangan juga penting mengingat selisih gol bisa menjadi penentu akhir jika kriteria head-to-head tidak menentukan.

Filipina yang saat ini memimpin Grup A dengan selisih gol yang lebih baik daripada Tajikistan, harus mendapatkan kemenangan meyakinkan atas Maladewa. Thailand juga perlu mengamankan kemenangan besar atas Sri Lanka untuk menjaga peluang menyalip Turkmenistan di Grup D.

Malaysia yang berada di puncak Grup F dengan 12 poin, tiga poin di atas Vietnam, berada dalam posisi lebih nyaman tetapi tetap membutuhkan hasil positif untuk memastikan kelolosan.

Apa yang membuat Indonesia sudah lolos lebih dulu?

Berbeda dengan tim-tim ASEAN lainnya, Indonesia tidak perlu bersaing di kualifikasi Piala Asia AFC 2027 putaran ketiga. Timnas Garuda sudah memastikan tiket ke putaran final yang akan diselenggarakan di Arab Saudi. Prestasi ini menjadikan Indonesia sebagai wakil ASEAN pertama yang sudah mengamankan slot di Piala Asia 2027.

Indonesia finis runner-up Grup F di babak kedua

Kepastian lolos Timnas Indonesia diperoleh setelah menyelesaikan matchday 6 Grup F Kualifikasi Ronde Kedua Piala Dunia 2026 zona Asia. Pada laga terakhir yang berlangsung 11 Juni 2024, Garuda berhasil mengalahkan Filipina dengan skor 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno. 

Kemenangan ini mengantarkan Indonesia finis di posisi runner-up Grup F dengan koleksi 10 poin, terpaut 8 poin dari Irak yang menjadi juara grup. Indonesia unggul 4 poin dari Vietnam yang berada di posisi ketiga dengan 6 poin.

Lolos bersamaan dengan kualifikasi Piala Dunia 2026

Status runner-up Grup F tidak hanya mengantarkan Indonesia ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, tetapi juga otomatis lolos ke putaran final Piala Asia 2027. Hal ini karena sistem kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia juga menjadi bagian dari jalur kualifikasi Piala Asia 2027. 

Semua juara dan runner-up dari grup A sampai I di kualifikasi babak kedua lolos langsung ke putaran final. Indonesia menjadi salah satu dari 18 negara yang telah mengamankan tiket ke Piala Asia 2027 melalui jalur ini. Dengan demikian, Indonesia berhasil mencatat sejarah dengan lolos ke putaran final Piala Asia dua edisi berturut-turut.

Kesimpulan

Dengan jadwal matchday kelima yang sudah diumumkan secara resmi oleh AFC, persaingan menuju Piala Asia 2027 kini memasuki fase krusial. Undoubtedly, tim-tim ASEAN seperti Filipina, Singapura, Thailand, Malaysia, dan Vietnam masih berpeluang besar menyusul Indonesia yang telah lebih dulu memastikan tiket ke putaran final di Arab Saudi. Mereka harus berjuang keras pada pertandingan-pertandingan mendatang untuk finis di posisi pertama grup masing-masing.

Peraturan kualifikasi yang hanya mengizinkan juara grup untuk lolos otomatis membuat pertandingan di matchday kelima menjadi sangat menentukan. Therefore, setiap tim perlu meraih kemenangan dengan margin yang besar untuk memperbaiki selisih gol.

Khususnya bagi Singapura dan Hong Kong di Grup C yang akan bertemu langsung dengan poin yang sama, pemenang pertandingan ini praktis akan mengamankan tiket ke putaran final berkat keunggulan head-to-head.

Malaysia saat ini berada dalam posisi paling menguntungkan di antara tim-tim ASEAN lainnya dengan memimpin Grup F dengan sempurna. However, Vietnam masih berpeluang untuk menyalip mereka dengan selisih tiga poin. Meanwhile, Thailand dan Filipina harus berjuang keras di grup masing-masing untuk mempertahankan posisi mereka.

Kita semua menantikan hasil dari matchday kelima yang dimulai pada 18 November 2025 dan diakhiri pada 19 November 2025. After that, semua akan ditentukan pada matchday keenam yang digelar pada 31 Maret 2026.

Bagi para penggemar sepak bola Asia Tenggara, ini menjadi momen menegangkan untuk menyaksikan apakah lebih banyak tim ASEAN yang bisa menyusul Indonesia ke putaran final Piala Asia AFC 2027 di Arab Saudi.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top