Tentang La Liga
Sejak berdirinya, 62 tim telah berpartisipasi di liga spanyol, dengan sembilan tim berhasil meraih gelar juara. Real Madrid dan Barcelona mendominasi liga, masing-masing mengamankan 36 dan 28 gelar.
Pada tahun 1940-an, klub-klub terkuat adalah Valencia, Barcelona, dan Atlético Madrid. Memasuki 1950-an, Real Madrid dan Barcelona kembali menguasai liga, masing-masing meraih empat gelar juara. Pada 1960-an dan 1970-an, Real Madrid tampil luar biasa dengan 14 gelar, sementara Atlético Madrid meraih empat gelar.
Sepanjang 1980-an dan 1990-an, Real Madrid terus bersinar, sementara tim-tim Basque seperti Athletic Bilbao dan Real Sociedad juga berhasil menorehkan prestasi, masing-masing meraih dua gelar.
Sejak 1990-an, Barcelona muncul sebagai klub tersukses di La Liga dengan 17 gelar, sementara Real Madrid tetap menjadi rival kuat yang selalu mengejar ketertinggalan.
Peringkat La Liga Di UEFA
Mulai dari musim 2024–25, La Liga menempati posisi ketiga dalam peringkat koefisien UEFA, yang mencerminkan hasil-hasil klub di turnamen Eropa selama lima musim terakhir, setelah Premier League Inggris dan Serie A Italia.
La Liga telah memegang posisi puncak peringkat koefisien lebih lama dibanding liga lain dan lebih sering menghasilkan klub-klub dengan peringkat tertinggi di Eropa dibanding liga manapun secara keseluruhan.
Format Kompetisi La Liga
Format kompetisi mengikuti sistem double round-robin standar. Sepanjang musim yang berlangsung dari Agustus hingga Mei, setiap klub bertanding melawan semua klub lain dua kali, sekali di kandang sendiri dan sekali di kandang lawan, sehingga total menjadi 38 pertandingan.
Setiap tim memperoleh tiga poin untuk kemenangan, satu poin untuk hasil imbang, dan nol poin untuk kekalahan. Klasemen Liga ditentukan berdasarkan jumlah poin total, dan klub dengan poin terbanyak akan dinobatkan sebagai juara di akhir musim.
Terdapat sistem promosi dan degradasi antara Primera División (La Liga) dan Segunda División. Tiga tim yang menempati posisi terbawah di La Liga akan terdegradasi ke Segunda División, sementara dua tim teratas dari Segunda División akan promosi ke La Liga, ditambah satu klub lagi yang naik melalui play-off yang melibatkan tim peringkat ketiga, keempat, kelima, dan keenam.
Pendiri Liga Spanyol
Pada April 1928, José María Acha, seorang pengurus dari Arenas de Getxo, pertama kali mengusulkan ide untuk membentuk liga nasional di Spanyol.
Setelah melalui diskusi panjang mengenai jumlah tim dan kriteria peserta, Real Federación Española de Fútbol akhirnya menetapkan sepuluh tim yang akan menjadi anggota Primera División perdana pada 1929.
Tim-tim yang dipilih sebagai mantan juara Copa del Rey adalah: Arenas, Barcelona, Real Madrid, Athletic Bilbao, Real Sociedad, dan Real Unión.
Sementara itu, Atlético Madrid, Espanyol, dan Europa mendapatkan tempat sebagai runner-up Copa del Rey, dan Racing de Santander lolos melalui turnamen sistem gugur.
Hanya tiga tim pendiri — Real Madrid, Barcelona, dan Athletic Bilbao — yang tidak pernah mengalami degradasi dari Primera División hingga saat ini.